Ini Lho Strategi Koperasi Simpan Pinjam Bertahan di Tengah Pandemi

Posted on October 13, 2020

Cara Jitu Koperasi Simpan Pinjam Agar Dapat Bertahan di Tengah Pandemi

Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung memang memberikan dampak besar bagi semua sektor, terutama ekonomi. Banyak perusahaan yang terpaksa harus gulung tikar lantaran tidak mampu lagi bertahan. Namun, ada pula yang masih berdiri tegak dengan sisa-sisa kekuatan yang ada. Salah satunya ialah koperasi simpan pinjam yang memiliki cara jitu dalam bertahan. Seperti apa itu? Yuk, ikuti ulasannya.

Melakukan Inovasi Perubahan Sesuai Kebutuhan Masyarakat

Sewaktu wabah Covid-19 mulai masuk di Indonesia, masyarakat sudah tidak diizinkan lagi untuk beraktivitas di luar. Semua harus dari rumah, mulai dari belajar hingga belanja memenuhi kebutuhan sehari-hari. Maka, tidak heran jika dimulai dari Maret hingga Mei terjadi lonjakan yang begitu besar pada layanan daring maupun transaksi luring yang dilakukan oleh masyarakat.

Kondisi itulah yang dapat menjadi peluang Anda sebagai pengurus koperasi. Jika biasanya koperasi hanya memberikan layanan secara offline, sekarang saatnya untuk berinovasi dengan masuk dalam pasar digitalisasi. Pertama, Anda dapat memudahkan anggota yang ingin mencairkan dana melalui proses online tanpa harus datang langsung ke kantor. Bagi yang ingin bergabung, diberi kemudahan dalam mendaftar. Akan jauh lebih baik jika koperasi sudah memiliki aplikasi atau situs yang dapat dimanfaatkan untuk memudahkan pelayanan secara online kepada masyarakat.

Memaksimalkan Potensi yang Dimiliki Anggota

Inovasi tidak hanya terbatas pada pelayanan, tetapi juga dapat mengambil peluang dari permasalahan masyarakat yang menginginkan kemudahan dalam belanja barang kebutuhan sehari-hari selama masa pandemi. Anda dapat menciptakan marketplace atau pasar online yang mengiklankan produk atau jasa dari anggota koperasi. Sehingga bukan hanya koperasi yang akan bertahan, tetapi juga para anggota koperasi.

Hal tersebut sudah dilakukan oleh Koperasi Simpan Pinjam Kita Makmur Sejati yang memfasilitasi para anggotanya dalam memasarkan produk-produk ciptaan mereka melalui situs resmi yang dapat dikunjungi pada laman www.koperasikms.com.

Jaga Kualitas Pelayanan

Meskipun sedang dalam masa pandemi dan tidak mampu bertatap muka, akan tetapi pelayanan yang diberikan kepada anggota ataupun calon anggota harus tetap terjaga kualitasnya. Setiap customer service atau staf yang bertugas untuk berkomunikasi dengan anggota dan calon anggota wajib menjaga keramahan dan kecepatannya dalam merespons. Pasalnya, satu saja sedikit kesalahan dalam memberikan layanan, maka citra buruk akan melekat pada koperasi tersebut. Lambat laun masyarakat akan enggan menggunakan jasa koperasi.

Gunakan Jejaring Sosial untuk Promosi

Digitalisasi bukan hanya dengan menciptakan inovasi serupa marketplace. Tetapi juga harus siap mengikuti perubahan dengan memanfaatkan jejaring sosial sebagai media promosi. Pasalnya, di tengah pandemi banyak orang jadi gemar bermain media sosial lantaran tidak banyak aktivitas yang bisa mereka lakukan.

Langkah pertama yang harus dilakukan ialah memilih media sosial yang akan digunakan, contohnya Instagram. Kemudian, siapkan konten-konten menarik untuk menggaet kaum millenial. Konten dapat berupa tips mengatur keuangan, tips mendapatkan pinjaman dengan bunga rendah, layanan koperasi, atau sejenisnya.

Anda pun dapat menggunakan fitur live di Instagram untuk berinteraksi dengan masyarakat. Pasalnya, survei membuktikan jika semakin banyak live dengan tema-tema menarik yang diangkat, akan semakin banyak pula pengikut yang didapatkan. Ini dapat menjadi peluang marketing untuk Anda.

Nah, itulah strategi jitu untuk koperasi simpan pinjam untuk bertahan di tengah pandemi ini. Semoga informasi ini bermanfaat ya.